Daftar Kopi Instant Zat Kimia Berbahaya

Ribut-ribut tentang kopi instant yang mengandung zat kimia berbahaya yang diberitakan di televisi kemarin petang.  Diberitakan ada banyak sejali jenis dan merek kopi yang mengandung zat kimia berbahaya.Sayangnya di televisi tidak disebutkan dengan jelas akan jenis dan merknya. Saya jadi penasaran sekaligus was-was dengan merk-merk kopi tersebut. Jangan-jangan kopi instant yang kadang-kadang saya minum juga berbahaya.

Daftar Kopi Instant itu dapat dilihat di: http://news.okezone.com/read/2011/11/25/338/534132/berikut-merek-kopi-yang-mengandung-bahan-kimia

Sedikit lega, White Koffie yang terkadang saya minum tidak disebut-sebut dalam daftar, tapi bukan berarti saya bisa langsung percaya begitu saja. Mungkin ada yang punya tip dan trik untuk memilih kopi yang aman dari zat kimia berbahaya.

 

Nyobain White Coffee

White Coffe

White Coffe


Sore kali ini saya mencicipi White Coffe yang saya beli kemarin sore di Indomart. Setelah agak lama saya sama sekali tidak ngopi setelah lambung saya dituduh oleh dokter mengalami radang akibat asam lambung berlebih. White Koffie merek ini saya pilih karena iklan tv mengatakan aman bagi lambung. Kata iklan, kopi ini rendah asam. Hari gini jadi korban iklan, hehehe

Pertama kali meminum White Koffie 3 in 1 ini, menurut pengecapan saya rasanya lumayan enak. Kopinya lumayan terasa. Krim dan manisnya juga cukup. Tapi kali ini saya belum bisa memberi rating pada White Koffie ini. Bisa jadi lidah saya mengatakan lumayan enak karena selera ngopi saya turun gradasi setelah lama tidak ngopi. Coba apa kata saya setelah 3 atau 4 kali ngopi White Koffie ini.

Oh iya, mengenai rendah kadar asam seperti kata iklan. Yang benar saja. 😉 Tunggu dulu. Apa gejala yang dirasakan perut saya beberapa jam ke depan. Mudah-mudahan si perut ini ngga ngambek. Aamiiin

Kali ini saya sedang melakukan eksperimentasi yang sangat mahal. Dengan diri saya sendiri sebagai kelincinya. 😀

[nes] Kopi Sore

Suasana habis hujan sore ini sejuk sekali. Saya merasa berbahagia. Saya menikmati mengetik di belakang jendela yang menghadap petak – petak sawah yang ditanami padi. Segelas kopi susu benar benar saya nikmati demi teguk. Ahhhhhhh …

Sebagai penikmat kopi, sore ini saya sebut sebagai “momentum kopi”. Sebagai “Hari Kopi” Saat dimana memulai untuk dengan mantaf kembali ke kopi. Semenjak beberapa bulan, eh lebih tepatnya hampir dua bulan saya berhenti mengopi. Saat itu saya mengetahui bahwa sakit yang menjadi derita diri adalah bermula dari Mag. Sementara sakit sakit saya yang lain adalah sakit ikutan. Sakit yang mengikuti Mag.

Semoga [nes]Kopi sore segelas ini tidak mengambuhkan sakit mag saya.

**Saya tidak bisa mengambil foto nes Kopi karena ponsel saya gunakan sebagai modem.