Tahun 2024 Mau Ngapain Saja

Pergantian tahun. Selalu gegap gempita. Bahkan ketika di desa di mana saya tinggal sedang dilanda musibah. Kemarau Panjang.

Bila ditanya apa yang saya lakukan untuk merayakan pergantian tahun, saya tidak bisa menjawab apa-apa. Bagi saya tidak ada kelarutan dalam kegempitaan pada pergantian tahun 2024. Bukan karena deraan kemarau panjang. Pun demikian pada tahun – tahun sebelumnya. Terutama dalam beberapa tahun terakhir yang saya ingat.

Sampai jam 8 petang pada malam pergantian tahun ini saya hanya ngobrol dengan keluarga. Sebentar setelah itu diundang oleh tetangga untuk makan ikan bakar yang ikannya ditangkap dari kolam pribadi. Kurang dari jam 9 malam saya sudah pulang. Untuk tidur lebih awal meski saya kadang terjaga karena suara karaokean dari rumah tetangga, heheh.

Maksud tidur lebih awal pada malam pergantian tahun adalah agar besok paginya saya bisa shalat subuh berjamaah di masjid.

Bukan, saya tidak sealim itu. Saya memang berhasil menandai subuh pertama pada tahun 2024 dengan shalat subuh di Masjid Al Ijtihad Ketandan Bantul.

Tetapi itu mungkin merupakan rangkaian peristiwa kebetulan dalam hidup saya. Saya shalat Subuh di sana karena saya berangkat keluar rumah sebelum subuh untuk lari bersama kawan – kawan saya di seputaran kota Yogya. Shalat Subuh di Masjid yang sama pada tanggal dan bulan yang sama tahun lalu untuk acara yang kurang lebih sama, hihi.

Untuk menandai pergantian tahun dengan berlari dengan jarak yang dipas-pasin. Kali ini di pas-pasin 2024 dengan berlari sejauh 20k24 seperti tahun kemarin berlari sejauh 20k23.

Habis berlari ngapain saja?

Tentu saja makan-makan. Tahun ini kami menikmati Sate Klathak dan Tongseng Kambing Pak Jogo di sebelah barat gedung JEC. Sate dan tongseng nya enak.

Kenapa saya sering atau selalu memesan sate klathak di tiap warung tongseng. Bagi saya untuk menilai kualitas daging kambing di suatu warung atau rumah makan adalah dengan mencicipi sate klathaknya. Rasa sate klathak hampir sepenuhnya ditentukan oleh kualitas dagingnya. Kalau sate bumbu kecap, sate bumbu kacang, gulai, tongseng menurut saya rasa enaknya ditentukan oleh bumbu-bumbunya. Eh ini sebaiknya ditulis dalam blogpost terpisah saja ya?

Resolusi 2024

Susah – susah mudah untuk menulis resolusi bagi saya. Ingin menulis resolusi yang hebat-hebat takutnya kalau gagal akan melemahkan mental. Kalau menulis resolusi yang mudah-mudah khawatirnya tidak akan cukup untuk membuat saya termotivasi dan berdisiplin.

Jadi bagaimana? Apa tidak usah membuat resolusi sama sekali?

Baiklah. Saya mulai dari yang mudah-mudah dulu:
– run more
– sleep more
– eat more
– workout more
– traveling more
– learn more
– create more
– write more
– … more?

create more itu maksudnya apa? bagaimana bila create more money, create more quality time, create more happiness.

semoga tahun 2024 saya bisa lebih kaya bisa lebih sejahtera bisa lebih sehat bugar ceria bisa naik haji dan bisa memulai berlari di world major marathon. aamiiiin

Nah, blogpost kali ini merupakan ikhtiar saya untuk menjalankan salah satu resolusi saya: write more. Senang rasanya dengan semangat tahun baru ini bisa membaut saya menulis blogpost organik. Sesuatu yang sudah lama dan susah untuk saya lalukan karena kemalasan saya.

Apa sebaiknya setelah saya menambahkan foto foto dan mem-publish blogpost ini saya segara sarapan (lagi) biar resolusi saya yang lain mulai berjalan: eat more…

Satu komentar di “Tahun 2024 Mau Ngapain Saja

  1. saya juga begitu. bingung kalo mau bikin resolusi, walau tentu saja ada beberapa rencana yang mau dilakukan.

    semoga tahun 2024 membawa kebaikan dan apa yang dicita-citakan tercapai. amin!

Tinggalkan komentar