Harian Jogja Express Gunungkidul Edisi 28 April 2011

Koran Harian Jogja Express Gunungkidul yang saya beli kemarinnya kemarin, edisi Kamis 28 April 2011 baru saya baca kemarin. Dan sekarang saya menuliskan review-nya di sini. 😀

Merupakan Koran Harian Jogja Express Gunungkidul kedua yang saya beli. Pertama kali saya membeli edisi 21 April 2011. Tumben – tumbenan saya membeli koran cetak. Biasanya saya mengandalkan media berita online dan sosial media.

Sebenarnya yang menarik bagi saya adalah kata ‘Gunungkidul‘ yang menjadi bagian dari nama koran ini. Harapannya rubrik – rubrik dari koran ini berisi berita – berita seputar kabupaten Gunungkidul. Mengingat, menurut saya, banyak hal yang terjadi di kab. Gunungkidul yang masih kurang tereskpos oleh media.

Masih ingat ngobrol – ngobrol saya dulu dengan teman – teman akan pentingnya media yang bisa mengekspos potensi sekaligus kontributor peningkatan melek media bagi warga Gunungkidul. Pada saat itu media cetak lokal dengan harga yang akur dengan tingkat perekonomian masyarakat Gunungkidul kami anggap hampir mustahil. Mana ada investor media yang cukup punya nyali untuk kelewat spekulasi.

Sampai pada saat itu muncul gagasan kanal berita yang bisa dibuat dengan biaya murah. Yaitu dengan web berita atau weblog dan radio komunitas. Lucu memang, seberapa banyak memang warga Gunungkidul yang mempunyai komputer dan koneksi internet. Di beberapa daerah di Gunungkidul saja masih banyak wilayah yang sinyal ponsel saja masih empot – empotan. Yang belum mendapat aliran listrik PLN saja masih ada. Begitu juga dengan Radio Komunitas. Selain alokasi frekuensi radio komunitas yang terbatas, radio pada saat sekarang sudah tidak banyak yang minat.

Jadi bisa saya bilang kehadiran Harian Jogja Gunungkidul Express merupakan salah satu jawaban akan perlunya media informasi bagi kab. Gunungkidul. Melengkapi koran Kedaulatan Rakyat, Merapi dan beberapa lainnya yang kebanyakan hanya mempunyai satu halaman untuk rubrik Gunungkidul.

Kabar baiknya lagi, koran ini dibandrol dengan harga terjangkau. Rp 1.000,- Saya sangat suka membaca koran ini edisi 28 April karena satu halaman depan 100% berisi berita dari Gunungkidul. Mulai dari Warga Beji yang menduga sebuah yayasan mempunyai keterkaitan dengan NII, Penganganan kasus Gunung Gambar, Pencopan anggota DPRD Gunungkidul: Agus Riyanto, Anggota DPD di desa Selang mengundurkan diri, dll

Lebih dari itu, 8 halaman yang ditulis dengan Bahasa Jawa merupakan hal yang istimewa dan berani. Bentuk kepedulian media akan pelestarian kearifan dan budaya lokal. Terutama Bahasa Jawa yang kini makin terancam. Kedepannya saya ingin tidak hanya artikel – artikel saja yang ditulis dalam Bahasa Jawa. Sudah selayaknya berita-pun ditulis dengan Bahasa Jawa. Saya jadi tergelitik kapan saya bisa menulis posting di blog ini dengan Bahasa Jawa yang apik. Baik Bahasa Jawa Krama dan Bahasa Jawa Ngoko.

Koran Express Gunungkidul berhalaman sejumlah 16 ini merupakan bacaan yang recommended banget. Dengan membeli Express Gunungkidul anda akan tahu sendiri betapa besar nilai uang Rp 1.000,- Doa saya, semoga Harian Jogja Express Gunungkidul berumur panjang dan berkontribusi terhadap pencerdasan Gunungkidul. Amiiin.