Mr Kaiser Simanungkalit Menjelaskan Website Sunlife Bright Advisor

Bagi orang kurang piknik seperti saya, acara blogger dan media gathering yang bertajuk “Sunlife Future Plan: Wujudkan Liburan Terbaikmu” yang diselenggaraan oleh Sunlife Indonesia di House of Balcony Ambarukmo Plaza sangatlah menarik. Apalagi pembicaranya adalah travel blogger kondang yang namanya sudah tidak asing di kalangan traveller dan tulisan-tulisan di blog mereka telah lama saya ikuti. Ia adalah Donna Imelda dan Atanasia Rian.

Tak ingin menyiakan kesempatan melepaskan diri dari kekangan sekaligus kutukan kurang piknik, Minggu siang (24/09) saya melaju menembus hujan dari pelosok Gunungkidul ke kota Yogyakarta. Dengan banyak harap saya mendapatkan resep rahasia untuk mengolah hidup yang lebih baik. Bisa piknik, bisa liburan, bisa jalan-jalan, bisa hidup lebih baik dan lebih bahagia seperti orang-orang.

Tiba di House of Balcony kira-kira setengah jam sebelum acara dimulai memberi saya kesempatan leluasa untuk menikmati makan siang enak sambil ngobrol dengan teman-teman blogger lain yang sama antusiasnya mengikuti acara ini. Saya malah berkesempatan sedikit ngobrol dengan Ibu Atanasia Rian dan Ibu Imeda secara tatap muka. Mengobrol dengan keduanya barangkali merupakan kesempatan yang tak tentu terulang dalam hitungan tahun.

Mengobrol atau menyimak paparan orang-orang yang telah menginjakkan kaki dan menjelajah sudut-sudut negeri  bahkan manca negara sangatlah menarik. Pengalaman yang mereka kumpulkan sepanjang traveling terangkai menjadi kisah yang renyah untuk dinikmati. Ini semakin membuat saya berandai. Mungkinkah saya menapak tilas jejak-jejak mereka?

Mengulik presentasi kedua speaker “Wujudkan Liburan Terbaikmu”, Bu Rian dan Bu Imelda saya bisa meringkas resep rahasia  mewujudkan liburan dalam satu kata: planning.

Donna Imeda : Wujudkan Liburan Terbaikmu

Bagaimana mungkin kita bisa berlibur (atau travelling) bila tidak pernah merencanakannya. Rencanakan kapan kita akan berlibur kemana? Bagaimana kita bisa mencapai ke sana. Bagaimana kita mempersiapkan bekal dan tiap detil dari suatu liburan menyenangkan.

Termasuk bagaimana mempersiapkan Plan B ketika suatu hal tak terduga terjadi. Ibu Imelda mengisahkan insiden yang ia alami terjadi ketika berlibur ke Singapura. Saat itu passport milik anak Bu Imelda tercecer di Changi Airport sedangkan ia tidak ingin mengganggu itenerary yang telah disusun oleh rombongannya. Bu Donna Imelda memilih menikmati penyesuaian liburan sambil bolak balik mengurus kehilangan passport di kedutaan besar setempat.

Atanasia Rian : Wujudkan Liburan Terbaikmu

Tidak kalah menarik adalah presentasi Ibu Atanasia Rian yang bagi saya cukup mengejutkan. Dalam presentasi itu Ibu Rian mempertontonkan kepribadian asli beliau yang sangat peduli detil. Terlihat dari bagaimana ia memberikan tips tips merencanakan Family Travel yang sama sekali berbeda dengan Solo Travel. Sangat berbeda dengan Rian yang saya kenal sehari-hari sebagai pribadi yang spontan bahkan terkesan maskulin.

Sunlife Future Plane : Foto Bareng Blogger pasca acara di House of Balcony Ambarukmo Plaza Yogyakarta

Menyimak keseluruhan rangkaian acara “Sunlife Future Plan: Wujudkan Liburan Terbaikmu” membuat saya merenung. Tentang usia saya yang sudah hampir melangkahi kepala 3. Tentang pencapaian dan tentang masa depan.

Seperti halnya liburan, hal-hal besar dan pencapaian dalam saya hidup tidak akan datang begitu saja. Kecuali bila merencanakan tiap detil kehidupan, menyiapkan jalan dan akses yang baik untuk mengejar masa depan yang lebih baik.

Menurut Pak Kaiser Simanungkalit (Head of Branding and Communications Sun Life Financial Indonesia), perencanaan sepenuhnya ada di tangan kita. Sementara hal-hal yang terjadi di luar kendali manusia seperti passport milik anak Ibu Donna Imelda tertinggal di Changi Airport ketika dalam perjalanan Singapura trip merupakan nasib (atau resiko). Kita tidak bisa mengatur nasib. Namun dalam mengatur perencanaan yang baik, dampak dari nasib yang kurang baik bisa diminimalisasi. Dalam mengatur perencanaan ini dikenal sebagai transfer resiko. Tujuannya agar hal-hal dan pencapaian besar dalam hidup kita tetap berlangsung/tercapai meskipun ada banyak hal tak terduga (nasib) terjadi.

Dalam rangkaian acara Sunlife Future Plan Blogger Gathering di House of Balcony Ambarukmo Plaza ini Sunlife Indonesia sekaligus memperkenalkan situs Financial Planning (Perencanaan Keuangan) yang bertujuan membantu masyarakat Indonesia untuk memiliki hidup di masa depan yang lebih baik.

Situs ini bisa diakses secara gratis di alamat web: http://www.brightadvisor.co.id

Bright Calculator di Website Sunlife Bright Advisor

Saya sendiri langsung mendaftarkan diri ke layanan berbasis web ini di both Sunlife Bright Advisor di Lantai III Ambarukmo Plaza. Ada banyak hal baru tentang bagaimana merencanakan dan mengelola keuangan pribadi yang bisa saya pelajari dari website Bright Advisor yang dikembangkan oleh Sunlife Indonesia ini.

Bahkan Bright Advisor memberikan ruang atau semacam rubrik untuk mengkonsultasikan permasalahan-permasalahan keuangan yang kita hadapi. Dibalik rubrik itu ada pakar-pakar keuangan dari Sunlife Indonesia yang akan memberikan solusi perencanaan finansial. Model konsultasi online seperti ini merupakan jawaban bagi banyak orang yang enggan berkonsultasi tatap muka karena alasan privasi dan alasan lainnya seperti saya. Untuk diketahui Sunlife merupakan perusahaan asal Kanada yang dikenal akan reputasinya dalam menjaga privasi dan kerahasiaan data. Sehingga kita bisa bebas berkonsultasi tanpa kekhawatiran kelak data-data pribadi kita akan disalah gunakan.

Sunlife Future Plan : Foto Bareng Blogger di Both Sunlife Bright Advisor di Lantai 3 Ambarukmo Plaza Yogyakarta

Bahkan sambil menulis artikel ini saya banyak menghabiskan waktu akhir pekan untuk berkontemplasi merenungkan hidup, menelaah sisi finansial saya yang kurang terkelola dengan baik dan mulai mengatur fokus keuangan untuk memberi alokasi kepada transfer resiko yang lebih baik. Agar bisa mewujudkan liburan impian tanpa beban keuangan pada masa sekarang dan masa yang akan datang. 🙂