Untuk salah satu gadget, tepatnya tablet saya, kemarin saya membeli kartu perdana baru agar bisa terhubung ke internet tanpa ketergantungan dengan koneksi wi-fi. Kali ini untuk pertama kalinya saya mencoba menggunakan operator seluler AXIS untuk menggantikan kartu perdana XL yang kuota internetnya sudah habis.

Kenapa saya memilih menggunakan AXIS?

Saya tidak punya alasan yang spesifik selain mencoba-coba saja. Saya tidak punya cukup masalah dengan koneksi internet XL yang bisa dibilang cukup baik. Sesekali koneksi internet XL melambat dan mengalami gangguan memang iya, tapi ini dalam batas yang masih bisa saya terima. Yang agak sedikit susah diterima dari XL adalah harga paket isi ulang kuota internetnya yang lebih mahal dibandingkan dengan membeli perdana baru yang sudah menyertakan paket kuota internet.

AXIS kali ini saya pilih karena kabar-kabarnya menggunakan jaringan yang sama yang digunakan oleh XL. Istilahnya adalah shared BTS. Ini kabar-kabarnya dilakukan sejak AXIS dibeli (atau diakuisisi oleh XL). Harapan saya, karena menggunakan jaringan dan infrastruktur yang sama, maka kualitas koneksi dan kecepatan AXIS akan kurang lebih sama dengan apa yang dipunyai oleh XL.

Apakah kecepatan dan kualitas koneksi internet AXIS sama dengan XL?

Ini yang ingin saya tahu. Sayangnya setelah melewati beberapa percobaan di waktu dan tempat yang berbeda, kecepatan koneksi AXIS tercatatkan jauh dibawah XL. Mungkin bagi Anda yang mengikuti tulisan-tulisan saya di blog ini sudah membaca tentang percobaan saya terdahulu menggunakan koneksi internet XL di sini.

Bila dalam beberapa percobaan saya menggunakan koneksi internet XL di jaringan 3G HSDPA+ mencatatkan kecepatan unduh (download) sampai 20 Mbps dan unggah (upload) 3.25 Mbps maka sampai saat ini saya baru menemukan angka unduh kira-kira 1.8 Mbps dan angka unggah kurang dari 1 Mbps.

Saya belum pernah menguji performa jaringan internet AXIS di jaringan 4G karena di Gunungkidul belum tersedia. Toh hasil pengujian saya terhadap XL 4G LTE di kawasan Malioboro Yogyakarta beberapa waktu lalu masih mencatatkan angka yang mengecewakan, kecepatannya malah masih dibawah kecepatan koneksi HSPA+ di rumah dimana saya tinggal

Harga Kartu Perdana AXIS

Saya kemarin membelinya di counter kartu perdana dan isi pulsa yang terkenal paling murah di Wonosari, yaitu di Melon Cell. Satu kartu perdana AXIS BRONET kuota 3GB 24 jam harga Rp 38.000,-. Masa aktif 3 bulan. Bila dibandingkan dengan XL sebenarnya harganya hampir sama. XL untuk kartu perdana dengan kuota internet 3 GB yang sama dijual dengan harga Rp 39.000,-.

Perbedaannya adalah kalau XL punya masa aktif 2 bulan, AXIS punya masa aktif lebih lama, yaitu 3 bulan. Beda masa aktif ini bagi saya mungkin kurang begitu manfaat. Biasanya kuota 4 GB saja akan habis dalam hitungan 2 minggu, apalagi ini hanya 3 GB.

AXIS mungkin lebih bermanfaat bagi yang menggunakan koneksi internet untuk menopang kebutuhan chatting WA, BB, Line, dan sejenisnya. Untuk browsing, social media haus data yang berat seperti Facebook, apalagi Youtube streaming, saya rasa AXIS Bronet bukan pilihan yang tepat.

Dilihat dari tagline yang tertera di kemasan kartu perdana AXIS “Irit Itu …” saya menduga kartu AXIS ini diposisikan sebagai produk low end dengan harga terjangkau bagi para pengguna yang tidak haus data.

Mengenai isi ulang, saya sendiri belum bisa membandingkan mana yang lebih murah diantara AXIS dan XL. Karena saya selain nomer utama yang memang pasca bayar, lebih senang menggunakan nomer sekali pakai karena alasan efisiensi dan kemurahan harga kartu perdana baru. Terkait harga isi ulang nanti mungkin saya akan mempelajarinya dan membandingkannya berdasarkan informasi yang tertera di website mereka masing-masing.

Berikut ini adalah beberapa hasil test speed koneksi internet AXIS.