Ingin menjajal gadget baru, pekan lalu saya agak bingung dalam memilih operator seluler apa yang ingin saya gunakan. Saya ingin operator seluler yang memiliki koneksi internet yang cepat untuk memaksimalkan fungsi dan pengalaman dalam menggunakan gadget itu. Sayangnya di lokasi dimana saya tinggal belum ada operator yang sudah menggelar jaringan 4G.
Di lingkungan saya paling kencang adalah dengan menggunakan operator yang mempunyai jaringan HSDPA +. Memang ada beberapa operator yang mempunyainya. Pertimbangan saya dalam memilih kemudian adalah operator yang Tower bts nya paling dekat dengan lokasi saya dan kalau bisa yang harga paketnya paling murah. Kali ini saya tidak fanatik dengan operator tertentu. Karena memang saya sudah mempunyai nomer seluler tersendiri untuk nomor utama untuk komunikasi sehari hari.
Kebetulan saat itu di facebook saya membaca status teman saya yang berjualan kartu perdana seluler. Teman saya itu, Mas Pandhu, menulis kalau XL sedang ada promosi. Kartu perdana XL yang terdapat kuota 4,5 gb dihargai rp 50 ribu saja.
Sore harinya saya segera ke counter teman saya itu dan membeli ni XL promosi itu. Kemudian saya memintanya untuk memotong kartu menjadi Micro SIM.
Kartu seluler itu bisa langsung saya gunakan tanpa proses registrasi terlebih dulu. Praktis.
Sesampainya di rumah saya pun langsung menggunakan kartu perdana itu untuk aplikasi aplikasi di smartphone yang membutuhkan koneksi internet. Dan yang pasti tidak terlihat adalah melakukan test speed. Di rumah saya koneksi HSDPA plus nya XL berjalan lancar dan cepat. Mendownload file update sebesar 500 mb lebih berlangsung dalam hitungan menit. Apalagi kalau untuk browsing dan social media. Cepat dan lancar.
Oh iya. Ini kecepatan di rumah saya di Desa Grogol, Paliyan, Gunungkidul. Tes di lokasi lain saya coba.
Namun rasanya kecepatan paling maksimal adalah di daerah di desa saya. Sementara saya coba di Siyono dan di lokasi lain kecepatan yang saya dapat di sekitar angka 10 mbps. Tetap cukup cepat sebenarnya.
Koneksi internet yang kencang ternyata bikin boros kuota. Ini belum dua minggu kuota saya sudah akan habis. Sudah dapat notifikasi dari XL. Kalau koneksi bagus seperti ini rasanya bila kuota habis pun saya ngga akan pelit untuk beli lagi. Sayangnya promosi dobel kuota dari XL saat ini sudah tidak ada. Kapan ya akan ada promosi lagi.
Oh iya catatan kecil saya adalah jangan terlalu suka untuk melakukan test speed terlalu sering. OKLA test speed mengkonsumsi kuota yang sangat besar. Saya saja menyesal melakukannya terlalu sering. Ini bukti keborosannya. Hehehe
Selain XL sebenarnya jaringan 3 di desa saya juga cukup baik meski tidak sebaik XL. Namun 3 menjadi pilihan ketika harga murah menjadi pertimbangan utamanya.
PS: Posting ini saya buat dengan WordPress for Android di Zenfone 2 via XL network
Baguslah XL masih dicintai di Gunungkidul karena koneksinya masih cepat. Di tempat saya, XL sudah dimaki-maki karena koneksinya putus-nyambung mirip hubungan Justin Bieber dengan Selena Gomez.
Ini saya juga mencoba saja dan memakai selama koneksi nya masih baik secara nomor utama saya tetap masih si merah hehe
aku jarang make xl buat selancar maya… tapi kalau pas habis kuota ya lumayan juga cepet ^^
Sayangnya di sini belum 4G utk XL
Sama. Di daerah ku juga belum mas. Berharap segera di 4g kan
Mas Jar, benera ga sih XL itu telponnya paling murah kalo sesama XL? dibandingkan dengan operator lain?
Penasaran deh….
tidak tahu mas, saya hanya pakai no ini untuk koneksi internet saja 🙂
Waduh kalo gitu apa dong Mas, operator yang tarif telpon sesamanya pualing murah? 🙂
Ping balik: Video Blogging (Vlog) Mudah dengan Smartphone | Menuliskan Sebelum Terlupakan
Ping balik: 5 Tips Memilih Operator Seluler Untuk Smartphone | Menuliskan Sebelum Terlupakan
Ping balik: Menikmati Konten Multimedia dengan ASUS Zenpad 7.0 Z370CG | Menuliskan Sebelum Terlupakan
Ping balik: Mencoba Koneksi Internet AXIS – Menuliskan Sebelum Terlupakan
sekarang mungkin lg jebluk saya pernah jg dapet ping download jg cepet tp 2minggu ini baru ancur2nya xl/axis di playen. entah kenapa.