Bundaran Siyono

Semrawut … seperti itu orang Wonosari bilang, kalau melintas dipertigaan siyono, dimana sedang dibangun bundaran dan penataan jalan jalan sekitarnya. Tahapan pembangunganya sampai seperti yang kita lihat pada screen shot berikut :

Setiap proses renovasi atau penataan sarana lalu lintas biasanya selalu berdampak pada terganggunya lalu lintas itu sendiri. Yang saya tidak habis pikir mengapa polisi hanya memberikan penjagaan sekitar proyek pembangunan pada pagi hari saja, sedangkan siang dan selebihnya karyawan proyek yang lebih berperan menjaga lalu lintas

Bukankah Polantas seharusnya lebih profesional dibanding mereka? Dan menjaga kelancaran lalu lintas memang adalah tugas Polantas. Apakah ada perkecualian untuk wilayah wilayah yang sedang dalam proyek?

Untungnya relawan (project man) di bundaran Siyono tidak mengedarkan kotak yang intinya meminta sumbangan kepada pelalu lalang (pemakai jalan –red)

Berikut adalah foto foto yang lain :

4 komentar di “Bundaran Siyono

  1. Mas Jarwadi, apakah kondisinya sekarang tidak semrawut lagi seperti bus, angkot ataupun ojek yang sering mangkal disana ? Dan apakah rambu-rambunya sudah terpampang dengan jelas, misalnya lampu traffic light ? Soalnya disana sering saling serobot, meskipun disana ada pos Polisi. Maaf sebelumnya soale meskipun posisi saya sekarang ada di Surabaya, tapi saya sering pulang kampung loo. Orang tua-ku soale asli sana. Kalau bisa informasi selain di kota juga perlu informasi yang berada didesa. Soale orangtuaku asli Dusun Polaman merger sama Playen Mojosari, salam.

  2. @mas Fajar; sekarang malah tambah semarawut, belum ada rambu, dll. ngga tau nanti setelah projectnya selesai. Saya disini hanya menuliskan pengalaman pribadi saja karena setiap hari lewat sini

    TERIMA KASIH KUNJUNGANYA

  3. mas jarwadi… skrang bundaran siyono.ny udah jdi…. ning kok soyo smrawut nggeh.. foto.ne sing skarang dpasang dong..
    biar mngikuti perkmbangn situsi… maju terus
    GUNUNGKIDUL HANDAYANI

Tinggalkan Balasan ke Fajar Batalkan balasan