Unsplash

Anda mungkin sering menjumpai tembok rumah atau bangunan menggelembung. Tembok menggelembung sering dikenal dengan blistering. Ini dapat menjadi tanda jika tembok mengalami masalah atau kerusakan.

Blistering adalah terangkatnya cat dari permukaan tembok karena hilangnya daya rekat cat dari lapisan di bawahnya. Saat menggelembung, cat bisa pecah dan mengelupas. Tentunya, kondisi tersebut membuat tembok kurang enak dipandang.

Penyebab Terjadinya Tembok Menggelembung

Penggelembungan cat bisa disebabkan karena beberapa hal, mulai karena panas atau kelembapan. Berikut beberapa hal yang bisa menyebabkan terjadinya blistering di tembok:

• Penggunaan Cat yang Salah

Blistering bisa terjadi karena penggunaan cat yang salah, mulai dari proses pencampuran bahan sampai kesalahan saat pengaplikasian cat ke tembok. 

Ketika Anda mencampur cat dengan bahan lain tidak sesuai standar pencampuran atau mengaplikasikan cat terlalu tebal ke tembok, maka cat tidak akan meresap dengan baik sehingga muncul gelembung. 

• Cat Kurang Sesuai dengan Primer

Blistering juga bisa terjadi karena tidak menggunakan primer sebelum mengecat atau primer tidak cocok dengan cat yang digunakan. Primer sendiri berfungsi sebagai pelapis sehingga lapisan berikutnya bisa menempel di tembok. 

Jika Anda tidak mengaplikasikan primer atau primer tidak cocok dengan cat, maka tidak ada lapisan pengikat. Hal ini membuat cat tidak bisa menempel di tembok dan berakhir menggelembung. 

• Permukaan Tembok Kotor

Sebelum mengaplikasikan primer atau cat, Anda disarankan untuk membersihkan permukaan tembok dari kotoran atau debu. Apabila Anda mengecat tembok dalam keadaan kotor, maka cat tidak akan menempel sempurna. Hasilnya, semakin lama cat akan membentuk gelembung dan berakhir mengelupas. 

• Cat Diaplikasikan saat Primer belum Mengering

Anda disarankan untuk mengaplikasikan cat ke tembok setelah lapisan primer benar-benar kering. Apabila Anda mengaplikasikan cat saat primer masih basah, maka air yang menguap akan terperangkap sehingga permukaan cat melepuh.

• Cuaca Ekstrem

Penyebab berikutnya yaitu mengecat tembok saat cuaca sangat panas. Cuaca yang ekstrem akan membuat cat lebih cepat kering atau mengering secara tidak merata sehingga air menguap dan terjebak di bawah permukaan cat. Akibatnya, tembok menggelembung. 

• Tembok Terlalu Lembap

Terakhir, yaitu ketika tembok terlalu lembap karena terlalu sering terkena air atau tembok basah sebelum cat mengering. Tembok yang basah atau lembap akan mendorong cat sehingga cat terlihat melepuh.

Kondisi ini sering terjadi pada tembok kamar mandi atau tembok yang berada di luar rumah. Anda bisa mencegah masalah kerusakan cat akibat suhu panas dan lembap dengan mengaplikasikan waterproofing semen.

Cara Mengatasi Blistering 

Unsplash

Anda tidak perlu sedih ketika melihat cat tembok mengalami blistering. Berikut ada beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk mengatasi blistering.

• Tunggu hingga Blistering Mengering

Apabila cat tembok mengalami blistering karena kelembapan, maka Anda perlu menunggu sampai cat mengering terlebih dahulu. Ketika cat mengering, maka bagian yang melepuh akan mengempis dan Anda akan lebih mudah untuk dicat ulang.

Apabila cat blistering karena suhu yang terlalu panas, maka Anda bisa langsung mengikis permukaan tembok sampai ke lapisan dasar. 

• Bersihkan Permukaan Tembok

Tahap berikutnya yaitu bersihkan cat menggelembung yang sudah kering dengan cara mengamplas, mengikis, atau mencucinya dengan air bertekanan tinggi. Pertama, Anda bisa mengikis lapisan cat bagian atas dengan dengan pisau dempul secara perlahan.

Kemudian, jika sudah terangkat dan kering, Anda bisa membersihkan sisa cat dengan memakai amplas halus. 

• Aplikasikan Primer

Sebelum mengaplikasikan primer, pastikan jika tidak ada kotoran atau debu di atas tembok untuk mencegah munculnya kembali gelembung. Kemudian, aplikasikan primer berkualitas di tembok secara merata dan tunggu sampai primer benar-benar mengering.

• Lakukan Pengecatan Ulang

Apabila lapisan primer sudah mengering, maka Anda bisa mulai melakukan pengecatan ulang. Pastikan Anda memilih cat berkualitas untuk menurunkan risiko tembok mengalami blistering. 

• Lapisi dengan Waterproofing

Sebagai perlindungan ekstra, Anda bisa melapisi tembok Anda dengan memakai lapisan kedap air. 

Manfaat waterproofing semen yaitu dapat memberikan perlindungan pada tembok. Jadi, air atau udara yang lembap tidak merembes pada tembok dan cat tidak menggelembung. 

• Hindari Menempelkan Benda pada Tembok

Ada beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk merawat tembok supaya tidak menggelembung. Salah satunya yaitu hindari menempelkan benda ke tembok baik ketika tembok dalam kondisi kering maupun basah.

• Bersihkan Menggunakan Sabun yang Lembut

Apabila tembok Anda kotor, maka hindari membersihkan permukaan tembok menggunakan bahan kimia yang dapat merusak cat. Gunakan bahan lembut seperti detergen atau sabun lembut lainnya untuk membersihkan noda di tembok.

• Cek Berkala Kondisi Tembok

Terakhir, cek kondisi tembok Anda secara berkala. Apabila Anda menjumpai lapisan cat yang mengelupas, maka segera perbaiki atau cat ulang. 

Kesimpulan 

Itulah beberapa penyebab tembok blistering dan cara mengatasinya. Pencegahan blistering perlu dilakukan mulai dari proses pencampuran cat sampai pengaplikasian cat. Salah satu cara mencegah blistering adalah dengan mengaplikasikan waterproofing SikaCoat Plus.

SikaCoat Plus adalah lapisan berbasis akrilik yang bisa digunakan untuk finishing tembok baik pembatas atau luar rumah. Lapisan ini tahan alkali, mengurangi waktu pengerjaan, mudah diaplikasikan, kemampuan menutup sangat baik, elastisitas tinggi, stabilitas UV yang sangat baik, kedap air, berkemampuan menutup retak, dapat diencerkan dengan air 10% (direkomendasikan untuk aplikasi primer), dan konsumsi rendah.

Mengapa Sika? Sika adalah pelopor waterproofing semen pertama di Indonesia. Berpengalaman selama 113 tahun, Sika sudah menangani beragam proyek internasional. Salah satu proyek Sika di Indonesia yaitu flooring Car Park di gedung BUMN Center. 

Demikian, jika Anda membutuhkan solusi untuk tembok menggelembung, andalkan Sika! Dapatkan informasi lebih lanjut mengenai Sika dengan mengunjungi laman di sini!