Baru saja di ruangan dimana saya numpang mengerjakan kerjaan editing terjadi peristiwa yang membuat agak risih. Seorang bapak-bapak karyawan masuk ruangan dan meminta beberapa botol minuman bekas. Saya tanya untuk apa, katanya botol itu mau diloakkan, dijual gresek.
Rasa risih itu bukan karena saya pelit dengan botol-botol bekas minuman itu. Apa yang segera terlintas di kepala adalah akan dipakai untuk apa botol bekas itu pada akhirnya. Untuk digunakan lagi? Atau untuk mengemas produk-produk minuman palsu? Secara bapak itu hanya meminta botol yang masih bagus secara fisik.
Ini memang kesalahan saya sendiri. Akibat saya malas merusak botol-botol bekas minuman ini sehabis dipakai dan segera membuangnya di tempat sampah. 😦
Ada alasan kenapa botol bekas air mineral yang masih bagus banyak dicari orang. Waktu itu di acara reportase investigasi, ada kecurangan dari sekelompok orang yang memanfaatkan botol bekas air mineral ini diisi ulang dengan menggunakan air sumur, lalu ditambahkan borak supaya warnanya jernih. Rasanya pun sama. Pengemasannya hampir sama dengan aslinya. Begitu yang saya dapat dari media.
itulah yang tiba-tiba membuat saya bersalah dalam memperlakukan botol-botol bekas minuman. 😦
saya baru tau kalau minuman palsu dicampur borak,…
tapi, bagaimana kalau botol2 itu dibuat untuk mengemas produknya sendiri, seperti jus produk rumah tangga. Ngga salah memberikan botol yang layak 🙂
Banyak cara dilakukan orang untuk mencari rejeki, namun tidak mereka sadar jalur yang dilalui itu halah atau haram 😦
salam hangat serta jabat erat selalu dari Tabanan
kalau halal haram nya saya tidak tahu pak, soalnya kan bapak bapak ini tahunya hanya menjual saja, biasanya penyalah guna botol bekas membelinya dari pengepul 😦
tapi dari sang bapak itulah semua pemalsuan itu berawal. kalau gak ada botolnya tentunya air palksu itu gak akan terjual
Laku berapa sih Mas per botol? *ada ide pindah kerja jadi pemulung* 😆
Iya Pak, kadang kita juga saya merusaknya, karena bisa jadi nafkah buat orang lain, tapi ya itu konsekuensinya :|.
aku kalau membuang tempat shampo, dll suka dirusak juga takutnya disalahgunakan nantinya
untungnya saya selalu punya botol minuman sendiri yang selalu dibawa kemanapun.
Ehm… pantesan ada produsen air minum kemasan botol mendesain botolnya bisa diremas.
betul juga, tapi berharaplah yg baik akh…moga digunakan untuk yg positif.
sama, gak sempet rusak2an kayak gitu, walau ntar potensi digunakan lagi. duh, harus bisa membiasakannya. 🙂
biasanya botol bekas air putih saya gunakan 1-2 kali, lalu dibuang, dibakar. mo dikumpulin lalu dijual, kadang resiko takutnya seperti di atas, klo utk bahan baku produksi daur ulang gpp, tapi klo “dipake” lagi utk hal2 yg kurang bagus malah jadi repot
saya setuju kalau botol bekas itu hanya bsa dipakai 1-2 kali saja….
Yang pasti, bermanfaat atau tidaknya botol bekas tersebut semua tergantung manusianya