Tidak. Saya tidak menunggu gajian pada tanggal 1. Sebagai buruh, saya bisa dan terbiasa diupah kapan saja. Bisa tanggal tua, tanggal muda atau tanggal tengah-tengah. Penginnya sih diupah beberapa kali dalam satu bulan. Penginnya diupah secepatnya sebelum keringat si buruh mengering. hehe
Ini adalah penantian tanggal 1 oleh orang yang koneksi internet nya sudah dicekik oleh operator. Penggunaan internet broadband saya sudah sejak tadi malam oleh operator dianggap melebihi fair usage sehingga pantas dikenai trotling. Kalau sudah dicekik begini rasanya hal menyenangkan di internet mendadak musnah. Hal-hal baik di internet tidak kelihatan pernah ada. 😦
Satu lagi yang sekarang saya tunggu tanpa sabar. Musim H u j a n .
sudah hujan tiap sore mas di sini… 😀
Sudah dimulai tho Mas….wis gludag-gludug lan bras-bres ngono kok. Volume dan durasinya saja mungkin yang belum swesuai harapan. Semoga secepatnya tanpa membawa effek samping yang negativ. Amien.
Masih belum hujan juga ya di sana?
sejak menggunakan modem CDMA saya jarang mengalami masalah seperti yang Mas Jarwadi alami,paket unlimited yang saya peroleh betul2 unlimited tanpa ada kuota….
yang sering menerapkan sistem kuota sih biasanya operator CDMA,walaupun gembar-gembornya unlimited,tapi tetap saja ada batasan kuota,…
di Palembang udah hujan tiap hari 🙂
adeeeem
Hujan adalah rejeki bagi bumi, segala macam tumbuhan akan muncul dengan adanya hujan. Maka ketika turun hujan, kita berharap rejeki dari Tuhan
Sesegar Hujan di tanggal 1, dan seperti itulah koneksiku lancar kembali. Hehehe……
dimana2 broadband ketika hujan maka jad cenderung lemot, pun yg pake kabel. kenapa ya?apa karna infrastruktur tekno di indo rata2 kurang “bandel”, ato mgkn di negara2 maju sono yg koneksi inet cepet dan murah ga seperti dimari ya, apa juga klo ujan ya semua gt , hmmmm