Unik, Nasi Goreng Kecombrang Kedai Nyah Tanli

Apa yang menjadi daya tarik suatu destinasi kuliner, selain cita rasa, bagi saya adalah keunikannya. Buat apa saya jauh-jauh turun menuruni lantai dua Yogyakarta ke Kasongan – Bantul bila hanya dijanjikan dengan makanan enak. Di Gunungkidul toh makanan enak ada banyak sekali.

Dari namanya, kedai yang saya tuju untuk berbuka puasa di Kasongan ini sudah unik. Namanya Kedai Nyah Tanli. Meski bila tahu apa arti Nyah Tanli bisa jadi malah antara mengernyitkan dahi sampai tersenyum-senyum seorangan. Sabar. Apa itu Nyah Tanli akan saya kasih tahu nanti belakangan.

Di Kedai yang dimiliki dan dikelola oleh Bapak Timboel beserta istri ini menawarkan semua jenis makanan ala desa yang njawani. Sebut saja ada bakmi jawa, nasi goreng, sambal, tahu dan tempe goreng, teh, kopi dan sejenisnya.

Tempe Goreng Kedai Nyah Tanli

Tempe Goreng Kedai Nyah Tanli

Apa yang membuat perbedaan adalah kecombrang. Bila tidak tahu kecombrang coba googling kata “kecombrang”. Baca lebih lanjut

Iklan