Pada posting kali ini saya hanya menuliskan kembali serial tweet oleh Majelis Ulama Indonesia (MUI) tertanggal 24 Desember 2011. Agar mudah dibaca, untuk urutan tweet ini saya tuliskan kembali dengan urutan mulai dari twit yang terdahulu.
Saya menuliskan kembali serial tweet dari Majelis Ulama Indonesia ini dengan maksud agar isi dari tweet tersebut mudah ditemukan kembali di kemudian hari karena seperti yang kita tahu keberadaan suatu tweets tidak akan mudah lagi ditemukan ketika sudah berusia beberapa waktu. Saya tidak tahu persis seberapa lama twitter menjaga suatu konten agar mudah ditemukan pembaca di internet.
Dan posting ini tanpa saya maksudkan sebagai pembelaan diri karena selama ini saya sering mendapatkan kritik baik secara langsung maupun no mention ketika saya sendiri memilih untuk memberikan/menyampaikan/mengatakan Selamat Natal. Urusan dosa dan tidak dosa saya yakini sebagai otoritas Tuhan sebagai satu-satunya Yang Maha Menentukan.
Dan bila ada yang tidak setuju atau kurang setuju dengan pendapat MUI, silakan langsung menyampaikan kepada Majelis Ulama Indonesia melalui account twitter @tweet_MUI atau channel komunikasi yang lain. Saya tidak cukup punya kapasitas untuk membahas dan memperdebatkan topik-topik diluar bidang keilmuan yang saya tekuni sehari-hari. π
Dan sesungguhnya di antara ahli kitab ada orang yang beriman kepada Allah dan kepada apa yang diturunkan kepada kamu… (Al-Imran 199)
β MUI (@tweet_mui) December 24, 2011
dan yg diturunkan kepada mereka yang, sedang mereka berendah hati kepada Allah.. (Ali Imran: 199)
β MUI (@tweet_mui) December 24, 2011
dan mereka tidak menukarkan ayat-ayat Allah dengan harga yang sedikit. Mereka memperoleh pahala di sisi Tuhannya… (Ali Imran: 199)
β MUI (@tweet_mui) December 24, 2011
Ayat ini diturunkan pada seorang Najasyi (yang saleh), beragama Nasrani. Ketika dia meninggal, Rasul saw. mengajak sahabat utk menyalatinya
β MUI (@tweet_mui) December 24, 2011
Berangkatlah kalian menyalatkan kawan kalian yang barusan meninggal,
β MUI (@tweet_mui) December 24, 2011
Para sahabat bertanya: “Siapa dia ya Rasul?” Jawab Rasul : “Al-Najasyi. Mintakanlah dia ampunan.
β MUI (@tweet_mui) December 24, 2011
Orang2 munafiq mencemooh: Lihat orang ini.. yang menyalatkan seorang Nasrani yang belum dikenalnya, dan tidak seagama dengannya.
β MUI (@tweet_mui) December 24, 2011
Sesungguhnya orang2 mukmin, Yahudi, Nasrani dan Shabiin, siapa saja di antara mereka yang benar-benar beriman kepada Allah… (Al maidah 69)
β MUI (@tweet_mui) December 24, 2011
beramal saleh, mereka akan menerima pahala dari Tuhan mereka, tidak ada kekhawatiran terhadap mereka, dan tidak (pula) mereka bersedih hati.
β MUI (@tweet_mui) December 24, 2011
kesimpulannya selama dilakukan dalam batas toleransi, menghormati, tidak mencampur-aduk akidah. menyampaikan selamat natal boleh
β MUI (@tweet_mui) December 24, 2011
Masing-masing tweet di atas saya berikan link langsung agar mudah diverifikasi.