Kemareeen saya main ke tempat tetangga. Gedubrak, dibagian atas pintu masuknya tertempel stiker, yang meng indikasi keluarga tersebut merupakan Keluarga Miskin dan Penerima bantuan Beras untuk Rakyat Miskin (RASKIN) dari pemerintah. Betapa terkejut saya. Keluarga tersebut menurut saya tidaklah miskin. Menurut saya sih …
Juga standard miskin yang telah ditetapkan oleh pemerintah yang bla bla bla itu …. Dimana salahnya ya lawong pekerjaan juga punya dan pendapatan juga diatas UMR eh UMP disini di Gunungkidul, Sepedamotor punya, TV punya, Rumah Bangunan Permanen, Kok bisa bisanya ikut ikutan menerima hak hak orang miskin dan menjadi beban pemerintah.
Saya sempat ngomong ngomong sama Sigit ” Mas itu namanya Rendah Hati dan Tidak Sombong, kalau pemerintah Desa saja menganggap Miskin masa mau protes”
“Yo Yo Yo, bener kandhamu, Git”
Dalam kasus diatas kesalahanya dimana ya ….?